Saturday, 1 October 2011

aku cuma sedang teringat kamu, pria.


aku cuma sedang teringat kamu, pria
itu saja.
bukan mauku jika rasa ini tiba
aku juga tidak tau kalau rasa ini benar adanya
semua terjadi begitu saja
kau datang dengan dunia mu yang penuh gairah
sangat berbeda
membuat sejenak aku terpana
lupa sementara dengan ini luka
waktu itu cuma ada kita
entah serius entah bercanda
tapi aku anggap kau merayuku dengan luarbiasa
aku pernah bilang kau gombal
lalu kamu tersinggung marah
katamu, “aku paling tidak suka dibilang gombal, sungguh mati!”
lalu aku tertawa senang karena girang
dan mulai berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
aku pernah merasa ketakutan karena setan
lalu kau malah tertawa senang karena girang
kataku, “kamu jahat sekali, sungguh mati!”
tapi percayalah pria, sesungguhnya aku hanya bercanda
aku masih tetap berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
kau ingat, pria?
aku pernah membuatmu bernyanyi kecil 
waktu itu aku tidak bisa terlelap seperti biasa
dan memaksamu mendendangkan lagu pengantar tidur untukku
kau bilang aku keras kepala
katamu, “aku tidak mau bernyanyi, sungguh mati!”
lalu kamu mulai bernyanyi seadanya dan bikin aku tertawa senang karena girang
dan aku terus berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
aku juga pernah melarang kamu menghubungiku
karena waktu itu ada papa
juga si mama
aku ingat bagaimana kecewamu saat itu
kamu selalu bertanya kapan bisa menelfonku lagi
katamu, “aku rindu sekali, sungguh mati!”
dan aku tetap tertawa senang karena girang
dan selalu berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
tapi entah sejak mengapa, pria
kau tiba-tiba menghilang begitu saja
tidak ada lagi dongeng sebelum tidur, nyanyian pengantar tidur atau apalah
semua itu bikin aku rindu
katamu, “kamu harus tidur cepat, sungguh mati!”
lalu dengan alasan itu kamu menjauh
dan aku berpura-pura tidak tau
menolak kenyataan bahwa kau ingin menjauh
aku tidak lagi tertawa senang karena girang
aku hanya berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
kau tau, pria?
bahkan sampai sekarang pun aku tetap berfikir bahwa kamu lucu, lucu sekali
aku cuma sedang teringat kamu, pria
itu saja.


No comments:

Post a Comment